Matamu.NET – Genre fotografi merupakan hal yang dipergunakan oleh para fotografer untuk mengidentifikasikan diri berdasarkan dari apa yang paling disukainya. Genre fotografi juga merupakan gaya-gaya foto seorang fotografer yang tidak mutlak bisa dibedakan antara satu dengan lainnya.
Namun hingga saat ini belum ada sebuah lembaga yang dapat menjadi patokan, sehingga terkadang orang-orang memiliki pandangan yang berbeda dan membuat pengkategoriannya sendiri-sendiri dengan istilahnya sendiri.
Meskipun demikian, ada beberapa genre yang tidak tertulis namun mendapat kesepakatan oleh orang dunia. Genre-genre tersebut akan menjadi topik ulasan kali ini sehingga untuk lebih detilnya silahkan simak ulasan berikut ini.
Baca Juga Pengertian Sport Fotografi atau Fotografi Olahraga
Daftar Isi
Macam Genre Fotografi
1. Journalism Photography
Genre ini bentuk khusus dari jurnalistik yang menciptakan gambar sehingga mampu menceritakan sebuah berita jurnalistik.
Foto jurnalistik terbilang cukup sulit dan perlu untuk pemahaman khusus dalam pengambilan foto. Salah satu kode etik yang perlu dilakukan dalam mengambil foto jurnalistik yakni harus foto jujur sesuai dengan keadaan yang terjadi dan tidak direkayasa.
Potret jurnalistik juga berperan sebagai media bagi para jurnalis untuk dapat menyampaikan informasi kepada khalayak publik. Potret ini merupakan hasil penggabungan dua unsur yakni gambar dan kata.
Berikut adalah jenis-jenis fotografi jurnalistik pada umunya, antaranya:
- Spot News
- People in The News
- General News
- Daily Life
- Potrait
- Sport
- Science and Technology
- Art and Culture
- Feature
- Essay
2. Landscape Photography
Foto lanskap adalah potret dengan porsi dari pemandangan yang nampak dari satu titik pandang sendiri. Pemandangan adalah subjek utama dari fotografi jenis ini.
Umumnya pemotretan foto lanscape dilakukan secara horizontal, sehingga foto memiliki lebar yang lebih panjang daripada tinggi foto. jenis foto ini memiliki banyak objek yang tidak terbatas serta mampu memberikan kesan kesejukan saat melihatnya.
Terdapat 3 jenis fotografi lanskap sebagai berikut:
- Representasi
- Impresi
- Abstrak
3. Portrait Photography
Jenis ini paling sering digeluti oleh para pemula yang baru saja bergabung di dunia fotografi. Fokus umum dari fotografi ini adalah wajah seseorang sebagai subjek foto secara dekat baik dengan latar belakang blur maupun berbeda.
Bagi seorang pemula, teknik self portrait dapat menjadi salah satu cara untuk belajar fotografi secara otodidak, bahkan dengan smartphone.
4. Aerial Photography
Fotografi udara/aerial adalah seni menangkap cahaya menggunakan kamera. Jenis foto ini tidak dapat diambil tanpa alat bantu. Alat bantu bisa berupa drone, teleskop, ataupun kamera yang terpasang pada pesawat terbang, roket, dan satelit.
Ilmu yang khusus mempelajari teknik fotografi ini termasuk dengan komponen yang terkait disebut fotogrametri.
5. Stage Photography
Salah satu turunan dari foto jurnalistik sebagai induk dan akarnya. Fotografi ini umumnya terdiri dari sebuah acara di panggung, yang hanya mengandalkan cahaya-cahaya yang di panggung.
Fotografi ini harus menggunakan ISO tinggi lebih dari 800 keatas dan menggunakan lensa tele zoom sehingga mampu merubah-ubah komposisi dan sudut pandang pemotretan.
6. Human Interest Photography
Potret ini menggambarkan kehidupan seseorang yang sedang dalam suasana atau mood yang mampu menimbulkan simpati dari orang yang melihat foto tersebut.
Cakupan foto ini sangat luas sebab sering dicampur-adukkan dengan kategori lain seoerti potrait, culture, street, travel, dan conceptual.
Baca Juga Belajar Fotografi – Genre Human Interest
7. Macro Photography
Umumnya fotografi ini mengambil sebuah foto dengan hasil gambar dari objek yang berukuran kecil dengan jarak pengambilan yang sangat dekat, detal, tajam, dan tanpa bantuan alat seperti mikroskopik.
8. Wildlife Photography
Untuk menjadi seorang fotografer perlu menggunakan kamera terbaik dengan sensor cepat dan tajam, body yang kokoh dan tahan air serta debu dan berbagai jenis lensa untuk segala situasi yang tidak bisa tertebak dan banyak lagi yang perlu dipersiapkan. Jenis fotografi ini kerap lebih sering berhubungan dengan alam.
9. Fashion Photography
Fotografi jenis ini mengutamakan keindahan yang tampak dari desain pakaian baik gaun hingga aksesoris fashion sebagai titik fokus utama. Hasil fotografi ini paling sering menjadi iklan atau majalah model.
Fotografi fashion merupakan persilangan dari beberapa genre fotografi produk, potret, dan bahkan fotografi seni rupa. Jenis ini juga menjadi tempat di mana seni dan perdagangan bertemu.
10. Street Photography
Fotografi jalanan adalah suatu istilah yang sedikit absurd. Fotografi ini kebanyakan berisi foto candid tentang perilaku dan kehidupan manusia dalam lingkungan sehari-hari.
Dalam genre fotografi ini, fotografer bisa memilih lokasi yang sempurna, framing dengan sempurna, memilih peralatan yang sempurna dan setingnya, kemudian bisa terus memotret disitu berulang-ulang sampai dapat pencahayaan yang sempurna.
11. Food Photography
Jenis fotografi ini menuntut fotografer untuk mampu menciptakan komposisi yang bagus dan mampu menunjukkan secara detail tekstur yang terbidik.
Pencahayaan menjadi salah satu kunci hasil yang mampu menampilkan detail dari tekstur foto. Semakin banyak pencahayaan yang diperoleh maka semakin jelas tekstur yang terlihat dari makanan tersebut.
12. Sport Photography
Sport fotografi juga merupakan jenis fotografi yang berbeda dengan fotografi lainnya. Ketika fotografi lainnya dapat mengkomposisikan dengan cermat saat mengambil gambar, sport fotografi justru lebih menggunakan insting serta pengalaman ketika mengambil gambar dengan hasil yang berkualitas. Akan tetapi, tidak selamanya sport fotografi dilakukan dengan cara yang sulit. Bisa juga dilakukan dengan mudah yang biasa disebut dengan ‘safety shot’ atau mengambil foto aman.