Sebagai seorang karyawan, entah itu karyawan buruh, atau karyawan yang lain, terkadang kita mengajukan rehat dari pekerjaan kita. Alasan untuk rehat pun bermacam – macam, terkadang karena sakit, karena terdapat acara keluarga, atau terdapat keperluan lainnya.
Rehat yang diajukan oleh karyawan ini dinamakan cuti. Aturan untuk cuti sendiri diatur dalam UU Ketenagakerjaan. Salah satu jenis cuti yang biasa diajukan oleh karyawan adalah cuti tahunan.
Berdasarkan UU Ketenagakerjaan Pasal 79, pekerja atau buruh berhak mendapatkan cuti tahunan, sekurang – kurangnya 12 hari kerja setelah pekerja atau buruh telah berkerja selama 12 bulan atau satu tahun secara terus menerus. Walaupun telah mengajukan cuti, karyawan yang bersangkutan tetap berhak untuk menerima upahnya secara penuh.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai bagaimana contoh surat izin cuti tahunan untuk karyawan atau buruh pabrik.
Daftar Isi
Beberapa Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Mengajukan Cuti
1. Cari tahu bagaimana prosedur mengajukan cuti
Bagi kalian karyawan yang baru ingin mengajukan cuti tahunan, sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu bagaimana prosedur yang ditetapkan perusahaan untuk mengajukan cuti tahunan.
Dengan mengetahui prosedur dan persyaratan yang dibutuhkan, dapat membuat kita lebih siap untuk mengajukan permohonan cuti tahunan.
2. Tentukan durasi (lama) waktu cuti
Berdasarkan UU Ketenagakerjaan, lama waktu untuk cuti tahunan yang diberikan ke karyawan adalah selama 12 hari. Namun, untuk penggunaan cuti tahunan, terkadang tiap – tiap perusahaan memiliki aturan yang berbeda – beda.
Biasanya pelaksanaan cuti tahunan ini dapat dilihat dalam perjanjian kerja atau peraturan perusahaan.
3. Selesaikan pekerjaan sebelum mengambil cuti
Berhubung pada saat cuti nantinya kita tidak “bekerja”, maka sebaiknya selesaikan pekerjaan yang menjadi tanggung jawab anda terlebih dahulu.
4. Membuat Surat Izin Cuti
Surat izin cuti merupakan surat resmi dan formal yang dibuat karyawan dan diberikan ke perusahaan sebagai bentuk permohonan izin untuk tidak bekerja dengan durasi waktu yang telah ditentukan.
Buatlah surat izin dengan setransparan mungkin dan menggunakan format yang baik dan benar. Karena kita akan membuat surat izin cuti tahunan, maka pastikan surat izin kita diajukan paling lambat 1 minggu sebelum waktu cuti dimulai.
Berikut contoh surat izin cuti tahunan bagi karyawan atau buruh pabrik.
Contoh Surat Izin Cuti Tahunan Buruh Pabrik
Kediri, 25 Oktober 2020
Hal : Permohonan cuti tahunan
Yth. HRD PT Sekar Jaya
Jl. Bima No. 10, Kediri
Dengan hormat,
yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Lina Nurjannah
Jabatan : Staff Operator
NIP : 324546574
Alamat : Jl. Sukague No. 20, Kediri
Bermaksud mengajukan cuti tahunan selama 5 hari, bertepat pada Senin, 5 November 2020 hingga Jumat, 10 November 2020. Saya akan mulai bekerja kembali pada Senin, 13 November 2020.
Demikian permohonan cuti ini saya ajukan. Atas perhatian bapak/ibu saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Lina Nurjannah
Itulah contoh surat izin cuti melahirkan. Untuk melihat contoh – contoh surat lainnya, jangan lupa baca artikel yang lain pada kategori Contoh Surat.