Matamu.NET – Sesuai dengan KBBI, partisi merupakan dinding pemisah. Partisi dapat di artikan sebagai sebuah cara untuk membagi harddisk pada komputer yang bertujuan untuk pengelolahan data yang lebih efektif.
Melansir dari Metodeku.com, partisi adalah sistem berkas atau bagian-bagian media penyimpanan data pada harddisk atau bisa juga proses pembagian ruang-ruang kosong pada harddisk untuk memberikan file system pada ruang kosong yang terdapat pada harddisk, kemudian ruang kosong pada harddisk yang telah memperoleh file system tersebut.
Berkaitan dengan harddisk, harddisk merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai media penyimpanan pada suatu komputer. Sehingga peran partisi sangat penting dalam pengelolaannya. Partisi bertugas membagi ruang-ruang atau kapasitas harddisk sesuai kebutuhan jumlah ruang komputer atau pengguna.
Pada artikel ini akan membahas mengenai apa itu partisi harddisk, mulai dari pengertian hingga fungsinya.
Simak uraian berikut ini….
Baca juga 5 Perbedaan Hardisk Internal vs Hardisk Eksternal
Daftar Isi
Pengertian Partisi Harddisk
Pengertian partisi harddisk adalah cara membagi harddisk pada komputer yang bertujuan untuk pengelolaan data yang lebih efektif. Partisi ini berperan dalam membagi ruang kapasitas.
Adapun beberapa fungsi dari partisi yang dirangkum dibawah ini.
1. Dalam pengelolaan file dan data
Adapun fungsi dari melakukan partisi harddisk yang paling umum adalah untuk memudahkan pengguna dalam mengelolah file dan data.
Partisi ini dapat memisahkan data mana yang menjadi kebutuhan dalam pengoperasian sistem dan data mana yang tidak menjadi kebutuhan dalam pengoperasian sistem. Penyimpanan harddisk dapat digolongkan sesuai dengan fungsi datanya.
Sebagai contoh, kita dapat memisahkan partisi C khusus program komputer, partisi D untuk menyimpan file (seperti film, lagu, dan dokumen), dan kemudian partisi E untuk menyimpan file lainnya.
2. Membuat komputer bekerja lebih cepat
Mempercepat proses pembacaan harddisk. Hal ini karena saat harddisk yang memiliki ukuran besar berpotensi lambat dalam melakukan pembacaan data sehingga saat kapasitas harddisk tersebut terbagi menjadi ukuran yang lebih kecil maka proses pembacaan akan lebih cepat dari sebelumnya.
3. Membuat data lebih aman
Dalam hal ini, tentu menjadi keuntungan bagi perangkat yang memiliki partisi sebab apabila terjadi kesalahan yang terjadi pada drive yang menyimpan data terkait pengelolaan sistem maka tidak akan memberi dampak bagi drive lain.
Sekian artikel mengenai partisi.
Semoga artikel ini bermanfaat buat kalian. Tetap kunjungi Matamu.NET untuk memperoleh informasi yang menarik.