Matamu.Net – Low Key merupakan teknik pencahayaan yang digunakan dalam fotografi yang dimana objek utama dikelilingi oleh warna gelap dengan sedikit highlight. Maka dai itu, foto Low Key biasanya memperlihatkan efek dramatis. Selain itu, foto-foto Low Key juga mempunyai tone yang gelap dan yang mendominasi foto adalah warna hitam.
Kendati demikian, tak mengherankan apabila fokus khusus diberikan terhadap subjek terkait dengan bentuk dengan lebih menekankan highlight dengan tujuan agar menghasilkan foto yang lebih menarik dan menakjubkan. Di samping itu, foto Low Key tak jarang mempunyai tingkat kontras yang tinggi.
Low Key key biasanya digunakan untuk membuat foto dramatis misalnya foto landscape maupun foto model dengan menghasilkan efek yang dramatis. Berbeda dengan High Key yang menggunakan exposure yang tinggi, Low Key justru harus menurunkan nilai exposure pada kamera.
Salah satu ciri-ciri fotografi Low Key terletak pada Histogram yang lebih conding ke sisi kiri. Hal ini bisa dilihat di beberapa software editing foto seperti Photoshoop.
Teknik Foto Low Key
Seperti yang kita ketahui bahwa Low Key sangat cocok digunakan untuk menyampaikan kesan misterius maupun kesedihan pada foto. Oleh karena itu, tak jarang orang juga biasa menggunakan Low Key ketika memotret foto duka, portrait misterius, maupun pemotretan dengan tema horror.
Tantangan dalam memotret Low Key adalah cara mengarahkan cahaya pada bagian yang bagus serta membatasi cahaya agar tidak membuat terang segala sesuatu yang tidak diinginkan dalam foto. Maka dari itu, seorang fotografer harus cermat mengamati subjek sebelum memutuskan menggunakan light modifier yang dibutuhkan.
Berikut ini beberapa teknik dan tips yang dapat dilakukan untuk memotret menggunakan Low Key:
- Menentukan lokasi serta mempersiapkan background dengan nuasa gelap, misalnya saja warna hitam maupun warna tua lainnya. Selain itu, ketika objek yang akan difoto manusia maka sebaiknya memakai pakaian yang juga berwarna gelap seperti background.
- Menggunakan satu sumber cahaya, baik itu cahaya alami maupun cahaya buatan yang berasal dari jendela, lampu, dan lain sebagainya. Setelah itu, atur sedemikin rupa posisi subjek yang akan dipotret sampai mendapatkan efek yang dramatis. Untuk mendapatkan efek cahaya yang bagus, tidak ada salahnya apabila menggunakan reflector.
- Mengatur Exposure menjadi lebih gelap agar menghasilkan suasana yang lebih dramatis. Oleh karena itu, fotografer harus memahami pengaturan dari segitiga exposure (ISO, Aperture, dan juga Shutter Speed).
- Untuk membuat foto Low Key portrait terlihat lebih dramatis maka sebaiknya menggunakan satu cahaya yang berasal dari samping. Maka dari itu, ketika memotret menggunakan Low Key jangan nyalakan flash kamera, namun gunakan pencahayaan tambahan.
- Komposisi merupakan hal terpenting dalam fotografi pada semua jenis foto, termasuk foto Low Key. Seorang fotografer bebas bereksperimen mensetting komposisi untuk menghasilkan foto Low Key yang bagus.
- Tips yang perlu diingat juga bahwa ketika memotret foto Low Key portrait ada baiknya tidak melakukan eye contact langsung dengan kamera sehingga dapat menghasilkan foto yang dramatis.
Itulah penjelasan tentang Low Key dalam fotografi disertai dengan teknik foto Low Key. Semoga dapat dengan mudah dipahami dan selamat mencoba.