Salah satu pertanyaan yang paling banyak diajukan adalah mengapa operasi Linux susah digunakan? Pertanyaan ini pasti diajukan oleh orang-orang baru saja hijrah dari satu OS tertentu ke OS Linux.
Daftar Isi
GNU Linux Ribet
1. UI Mempengaruhi UX
User Interface itu mempengaruhi User Experience. User Experience itu muncul jika sudah sering menggunakan. Bisa bayangkan pertama kali anda main game Fifa padahal anda adalah pemain Winning Eleven. Butuh waktu untuk beradaptasi.
Jadi jawaban paling sederhana jika anda merasa ribet menggunakan Linux makan jawabanya mungkin anda bukanlah pengguna Linux atau paling tidak baru mencoba menggunakan Linux. Namun jika pertanyaan ini ditanyakan pada pengguna linux 10 tahun sepertinya jawabannya akan jauh lebih mudah.
2. UI/UX Linux Tidak dirancang Pengguna Awam
Mari kita bandingkan cockpit antara Boeing 737 dengan kokpit kijang Innova di bawah ini?
Sudah bisa bedakan yang mana Boeing 737 dan yang Mana Toyota Innova? Yah kenapa Cockpit pesawat tidak buat lebih sederhana? Yah karena pertanyaan salah. Seribet-ribetnya Pesawat Boieng 737, Cockpit yang anda lihat sudah dibuat sesederhana mungkin namun tetap memunuhi kebutuhan penerbangan.
Jadi kenapa UI/UX Linux berbeda dengan OS lain seperti Windows dan MAC? Yah karena kebutuhan Linux mengakomodasi lebih banyak kebutuhan daripada Windows yang kebutuhan user itu ditopang oleh aplikasi pihak ke tiga.
Analogi di atas agak melenceng sih sebenarnya tapi analogi tersebut yang paling banyak digunakan untuk menjawab mengapa Linux itu Ribet.
Jawaban sebenarnya Linux tidak dibuat untuk pengguna awam yang semuanya ingin tampil sederhana. Berbeda dengan Windows dan MACos yang ditujukan ke pasar lebih luas dengan pengguna yang lebih awam dan bersedia membeli produk-produk dengan harga permium. Maka produsen akan membuat desain sebaik mungkin untuk memuaskan Costumer.
Bagaiaman dengan Linux?
It is open Source bro. You can use it for free. Jadi siapa orang yang rela menghabiskan waktu untuk membuat Linux lebih ramah user awam?
Kalau ada Linux yang dibuat untuk orang awam atau ready to use namanya Redhat Linux. Tapi lagi-lagi you can’t use it free. It Charged dan lebih mahal dari Windows dan MACos.